Pengaruh Kepemimpinan Dan Kompensasi Terhadap Kinerja Pegawai Dengan Kepuasan

Muammar Fauzy

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh kepemimpinan (X1) dan kompensasi (X2) terhadap kinerja pegawai (Y) melalui kepuasan kerja (Z) pada Auditorat Utama Keuangan Negara I (AKN I) Badan Pemeriksa Keuangan RI. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif analitis kuantitatif. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah Proportionate Stratified Random Sampling, dimana sampel respondennya sebanyak 72 orang. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner. Adapun teknik analisis data menggunakan uji asumsi BLUE, uji hipotesis dan analisis jalur (path analysis). Dari hasil penelitian didapatkan kesimpulan, sebagai berikut: Pertama, variabel kepemimpinan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan kerja, dimana diperoleh nilai thitung 11,154 yang lebih besar dari nilai ttabel 2,000 dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Kedua, variabel kompensasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kepuasan kerja, dimana diperoleh nilai thitung 27,970 yang lebih besar dari nilai ttabel 2,000 dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Ketiga, variabel kepemimpinan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai, dimana diperoleh nilai thitung 15,513 yang lebih besar dari nilai ttabel 2,000 dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05. Keempat, variabel kompensasi memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai, dimana diperoleh nilai thitung 8,165 yang lebih besar dari nilai ttabel 2,000 dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05, Kelima, variabel kepuasan kerja memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja pegawai dimana diperoleh nilai thitung 8,615 yang lebih besar dari nilai ttabel 2,000 dengan nilai signifikansi 0,000 < 0,05.  Keenam, pengaruh kepemimpinan terhadap kinerja pegawai melalui kepuasan kerja menunjukkan bahwa pengaruh tidak langsung kepemimpinan terhadap kinerja pegawai melalui kepuasan kerja lebih kecil dibandingkan nilai pengaruh langsung (0,029 < 0,851). Kemudian pengaruh kompensasi terhadap kinerja pegawai melalui kepuasan kerja menunjukkan bahwa kepuasan kerja dalam mempengaruhi kinerja pegawai, karena nilai pengaruh tidak langsung kepemimpinan terhadap kinerja pegawai melalui kepuasan kerja lebih kecil dibandingkan nilai pengaruh langsung (0,562 < 0,958).


Keywords


Kepemimpinan' Kompensasi; Kepuasan Kerja; Kinerja Pegawai

Full Text:

PDF

References


A.A. Anwar Prabu Mangkunegara. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan, Bandung: Remaja Rosdakarya.

Afandi, P. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia (Teori, Konsep dan Indikator). Riau: Zanafa Publishing.

Busro, Muhammad. (2018). Teori-Teori Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Prenadameidia Group.

Creswell, J.W. (2014). Research Design (Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif dan Mixed) Edisi Revisi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Danang, Sunyoto. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Buku Seru.

Danim, Sudarwan, (2014). Motivasi kepemimpinan dan efektivitas kelompok. Jakarta: Rineka Cipta.

Edison, Emron., dkk. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Alfabeta.

Fahmi. Irham. (2016). Pengantar Manajemen Sumber Daya Manusia Konsep dam Kinerja. Mitra Wacana Media: Jakarta.

Edy Sutrisno, (2019). Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetak ke sebelas. Prananda Media Group, Jakarta.

Effendi, Usman. (2014). Asas Manajemen. Jakarta: Rajawali Pers.

Handoko, T., & Hani. (2020). Manajemen Personalia dan Sumberdaya Manusia. Yogyakarta: Penerbit BPFE.

Hasibuan, Malayu S.P, (2014). Manajemen SDM. Edisi Revisi, Cetakan Ke Tigabelas. Jakarta: Bumi Aksara.

Henry Simamora, (2016), Manajemen Sumber Daya Manusia, Jakarta: Gramedia.

Ike Kusdyah Rachmawati. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi I,. Yogyakarta: Andi.

Kasmir, (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.

Khaerul. Umam. (2014). Perilaku Organisasi. Bandung: Pustaka Setia.

Malayu S.P Hasibuan. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Revisi. Jakarta: Bumi Aksara.

Mangkuprawira, Sjafri. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia Strategik (edisi kedua). Bogor: Ghalia Indonesia.

Marwansyah. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi 2. Cetakan Keempat ed.). Bandung: Alfabeta.

Moekijat. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: CV Mandar Maju.

Rivai V, Mulyadi D. (2014). Kepemimpinan Dan Perilaku Organisasi. Jakarta: Rajawali pers.

Robbins, Stephen P. and Mary Coulter. (2016). Manajemen, Jilid 1 Edisi 13, Alih Bahasa: Bob Sabran Dan Devri Bardani P, Jakarta: Erlangga.

Sedarmayanti. (2019). Manajemen Sumber Daya Manusia, Reformasi Birokrasi Manajemen Pegawai Negeri Sipil. Bandung: Rafika Aditama.

Sugiyono. (2018). Metode Penelitian Administrasi. Bandung: Alfabeta.

Sutrisno, Edy. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia. Cetakan Kedelapan. Jakarta: Prenadamedia Group.

Thoha Miftah., (2015), Pembinaan Organisasi, proses dianosa dan intervensi, Manajemen Kepemimpinan. Yogyakarta, Gava Media.

Wahjosumidjo, (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia Berdasarkan Kompetensi, Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.

Wibowo, (2016). Manajemen Kinerja, Edisi Kelima, Jakarta: PT.Rajagrafindo Persada.

Wirawan. (2019). Evaluasi Kinerja Sumber Daya Manusia. Jakarta: Salemba Empat.

Yamin, Martinis dan Maisah. (2010). Standarisasi Kinerja Guru. Jakarta: Persada Press.

Bello, Shukurat Moronke. (2012). Impact Of Ethical Leadership on Employee Job Performance, International Journal of Business and Social Sscience, Vol.3 No. 11, pp. 228-236.

Elenkov, D., Judge, W., & Wright, P. (2012). Strategic Leadership and Executive Innovation Influence: An International Multi-Cluster Comparative Study. Strategic Management Journal - STRATEG MANAGE J, 26, 665-682. doi:10.1002/smj.469.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.